Di tengah hujan disertai angin barat, Zuhal Qolbi yang merupakan relawan guru muda pijar dari CT Arsa Foundation bersama masyarakat melakukan peletakan batu pertama untuk proses pembangunan pengadaan air bersih. Rencananya fasilitas air bersih ini akan dialirkan ke sekolah SD Negeri 2 Lelogama dan juga warga sekitar.

Menurut Zulhal yang ditempatkan di Lelogama, Amfoang Selatan, Nusa Tenggara Timur ini, peletakan batu pertama dilakukan di area sumber mata air yang akan dibangun bak penampung air. Prosesi peletakan batu pertama diawali dengan doa yang dipimpin oleh Nikanor Feo dari majelis jemaat peniel 1 Lelogama. Turut disaksikan kepala sekolah SD Negeri 2 Lelogama, Yasintus Gregorius Leki beserta dewan guru, komite sekolah, orangtua siswa, serta sebagian siswa.

Foto:berbuatbaik.id

"Sebelum prosesi peletakan batu pertama mereka harus memikul bahan material seperti semen, pasir, batu alam, dan batu kerikil ke tempat titik mata air yang jaraknya 3 kilometer dari sekolah. Dengan bergotong royong membawa bahan material mereka harus melewati lembah dan sungai untuk sampai ke titik mata air," jelas Zul kepada tim berbuatbaik.id

Yasintus Gregorius Leki selaku kepala sekolah menargetkan pekerjaan air ini selesai selama satu bulan sejak peletakan batu pertama dengan melihat kondisi cuaca yang terbilang cukup ekstrem di wilayah Amfoang Selatan, Nusa Tenggara Timur.

Pekerjaan pembangunan sarana air ini juga melibatkan aparatur pemerintah setempat seperti babinsa, babinkamtibmas dan kelurahan Lelogama.

"Semoga pengadaan air bersih ini dapat memberikan manfaat untuk sekolah dan warga sekitar," harap Reni Naetasi selaku lurah Lelogama.

Foto:berbuatbaik.id

Sahabat baik, sampai saat ini proses pengadaan air bersih masih terus berlangsung. Adapun donasi yang telah diberikan sejumlah Rp200.484.820 melalui CTARSA Foundation. Berita terkini pembangunan ini akan terus diperbarui, jadi jangan sampai terlewat ya.

Berikan donasimu juga untuk membantu fasilitas pendidikan lainnya dengan mulai klik di Sini. Kabar baiknya, semua donasi yang diberikan seluruhnya akan sampai ke penerima 100% tanpa ada potongan.

Kamu yang telah berdonasi akan mendapatkan notifikasi dari tim kami. Selain itu, bisa memantau informasi seputar kampanye sosial yang diikuti, berikut update terkininya.

Jika berminat lebih dalam berkontribusi di kampanye sosial, #sahabatbaik bisa mendaftar menjadi relawan. Kamu pun bisa mengikutsertakan komunitas dalam kampanye ini.

Yuk jadi #sahabatbaik dengan #berbuatbaik mulai hari ini, mulai sekarang!

Kabar baik datang dari Lelogama, Amfoang Selatan, NTT. Pasalnya kini sumber air untuk anak-anak SDN 2 Lelogama dan juga masyarakat sekitar akan segera menikmati air bersih. Tim berbuatbaik.id dan CTARSA Foundation telah meninjau langsung sumber mata air dan juga telah menyusun rencana untuk pengadaan air di sana.

"Kita akan bangun bak penampung pertama kemudian beberapa meter ke bawah kita bangun pompa hidran lalu kita bangun jaringan pipa dari sekolah dan di sekolah kita bangun bak penampung lagi untuk dialirkan ke sekolah dan ke masyarakat sekitar sekolah," jelas Siti Nur Atina yang merupakan relawan guru muda batch 1 CTARSA Foundation.

Foto:berbuatbaik.id

Tina pun menyebut, tim telah memberikan upeti dan sirih pinang untuk raja dan keturunannya sebagai kelanjutan pengadaan air bersih. Nantinya di tempat raja ini lah air akan diambil dan dialirkan ke sekolah.

"Sebelumnya kita sudah melakukan adat dengan pemotongan babi dan hari ini penandatanganan pemberian upeti kepada raja atau tuan tanah yang sudah memberikan air ini," lanjut Tina lagi.

Di lain pihak, tokoh masyarakat sekaligus pemilik lahan, Yafet Biliam mengatakan mendukung niat baik CTARSA Foundation dan berbuatbaik.id untuk membantu pengadaan air bersih untuk SDN Lelogama 2.

"Kita punya sebagai hak dan punya sumber air maka kita bersepakat memberikan mata air yang ada di sini agar berguna bagi masyakarat. Harapan kami masyarakat, khususnya anak-anak mulai tahu kebersihan dan pemanfaatan air dan penghematan air dan dipergunakan untuk masyarakat yang kekurangan air bersih," terang dia.

Foto:berbuatbaik.id

Kepala Sekolah SDN 2 Leloga, Yasintus Gregorius Leki, juga mengapresiasi dimulainya proses pengadaan air bersih. Dengan demikian, anak-anak tidak lagi disibukkan dengan membawa 5 liter air bersih tiap berangkat sekolah dan harus mencari lagi hingga berkilo-kilo perjalanan.

"Kami memang di sekolah sangat membutuhkan air bersih terutama di sekolah kekurangan air di mana siswa mengambil air bersih itu ambil 1 km. Kerja sama ini cukup membantu utk sekolah. Pemanfaatan air ini untuk sekolah pemakaiannya cukup membantu untuk sekolah dan masyarakat di sekitar sekolah," tambah Leki.

Foto:berbuatbaik.id

Sahabat Baik, sebagai informasi donasi untuk pengadaan air bersih senilai Rp 200.484.820 sudah disalurkan ke CTARSA Foundation. Selain itu, tahap pertama penyaluran donasi yaitu sebesar Rp 17.600.000 sudah dimanfaatkan untuk ritual adat dan pelepasan hak atas tanah. Selanjutnya, pengadaan alat-alat akan segera dilaksanakan berikutnya pembangunannya. Jadi, ayo doakan terus sahabat baik agar semua bisa berjalan lancar dan anak-anak Lelogama bisa segera merasakan air bersih.

Tak lupa juga, tim berbuatbaik.id dan CTARSA Foundation mengucapkan atas dukungan donasi bagi Lelogama. Diharapkan agar donasi ini membuat kehidupan anak-anak Lelogama semakin membaik. Jangan lupa juga wujudkan terus kebaikanmu dengan Donasi hanya melalui berbuatbaik.id.

Kabar baiknya, semua donasi yang diberikan seluruhnya akan sampai ke penerima 100% tanpa ada potongan.

Kamu yang telah berdonasi akan mendapatkan notifikasi dari tim kami. Selain itu, bisa memantau informasi seputar kampanye sosial yang diikuti, berikut update terkininya.

Jika berminat lebih dalam berkontribusi di kampanye sosial, #sahabatbaik bisa mendaftar menjadi relawan. Kamu pun bisa mengikutsertakan komunitas dalam kampanye ini.

Yuk jadi #sahabatbaik dengan #berbuatbaik mulai hari ini, mulai sekarang!