Kembali
Meliuk Menahan Sakit, Hadijah Ditelantar Ibu Sebab Derita Sakit

Meliuk Menahan Sakit, Hadijah Ditelantar Ibu Sebab Derita Sakit

Rp 1.885.000
6.2833333333333% Complete
Terkumpul dari Rp 30.000.000,-
Donasi Sekarang
Donasi Sekarang

Siang itu panas semakin membuat tubuh Hadijah Al Amir (10) semakin tak nyaman. Dia beberapa kali mengerang dan mendadak kaku. “Sakit, sakit…” katanya lirih meminta pertolongan. Kalau sudah begini, sang kakek, Niin, buru-buru melipat kaki Hadijah.

Sungguh pemandangan yang memilukan dan mengiris hati. Hadijah yang kerap disapa Siti ini telah menderita cerebral palsy sejak dia berusia 5 tahun. Berbagai operasi pun telah dilakukan namun tak ada perkembangan yang signifikan.

“Udah pernah di bawa ke macem-macem tapi ga ada hasil, udah operasi juga di bagian kepala dua tapi tetep begini-begini aja. Tapi kalau dicubit respon, bisa ngomong normal juga manggil ayah, engkong, bilang tolong kalau lagi kejang juga bisa,” jelas Kakek Niin kepada tim berbuatbaik.id yang melakukan assement saat itu.
Tubuhnya terus menerus kaku dan dia harus selalu ditemani. Namun, tak banyak yang bisa diharapkan dari keluarga itu. Bahkan kasih sayang dari sang ibu pun tak bisa mengisi hai-harinya menahan kesakitan.

Foto:berbuatbaik

Ibunya memilih pergi saat tahu Siti dilahirkan dengan tak sempurna. Bahkan sampai saat ini tak ada kabar ataupun tergerak menengok Siti yang hanya terbaring saja di karpet yang tipis.

“Ditinggal ibunya yang urus engkong, ayahnya sama tante-tantenya. Ibunya udah kabur dari lama udah kawin lagi,” cerita Kakek Niin.

Siti pun belum bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari dan pengobatan dengan baik. Di bawah naungan rumah yang atapnya banyak berlubang, Siti hanya bersandar pada ayah yang bekerja sebagai guru di madrasah ibtidaiyah dengan gaji ratusan ribu saja per bulannya.

“Sehari-hari aktivitasnya di sini aja tiduran gak bisa ngapa-ngapain makan disuapin, ke kamar mandi juga dibantuin ga bisa sendiri,” ujang Kakek Niin lagi.

Foto:berbuatbaik

Sebenarnya Siti sudah harus kontrol lagi ke RSCM dan RS PON tapi tubuh Siti sudah semakin besar. Sehingga keluarga sudah kesulitan membawa Siti apalagi mereka hanya menggunakan sepeda motor.

Padahal kerap kali rasa sakit menjalari tubuh kurus Siti. Tak kehabisan akal, keluarga yang didekatnya pun melipat lipat tubuh Siti tanpa merasa ngeri tubuh Siti bisa patah.

“Kakinya di tekuk-tekuk gini biar ga sakit biar Hadijah ga kesakitan lagi. Kalau berobat mah pake BPJS tapi akomodasinya yang ga ada uang. Cuman bisa naik motor aja biasanya bertiga Hadijah di tengah. Kalo lagi kejang yauda kita ngemper aja di tengah jalan udah kaya orang gila,” sambungnya lagi.

Di balik semua keterbatasannya, Siti adalah pejuang kecil yang kuat. Dengan semangat keluarga untuk menyembuhkan Siti menunjukkan bahwa kasih sayang bisa menjadi kekuatan terbesar dalam menghadapi ujian hidup.

#sahabatbaik mari bantu Siti agar tubuhnya tidak lagi dipenuhi rasa sakit, sehingga ia bisa kembali beraktivitas dengan normal seperti anak-anak lainnya. Terasa lebih sempurna karena donasi di berbuatbaik.id, 100% tersalurkan.

Donatur

Default User
D********* T
5 jam yang lalu
Donasi Rp 15.000
Default User
Hamba Allah
8 jam yang lalu
Donasi Rp 250.000
Default User
Hamba Allah
13 jam yang lalu
Donasi Rp 100.000
Default User
Hamba Allah
13 jam yang lalu
Donasi Rp 10.000
Default User
Hamba Allah
13 jam yang lalu
Donasi Rp 250.000

Tentang Kami

About Us
berbuatbaik.id ikut andil dalam aktivitas sosial dan kemanusiaan dengan menggalang dana sekaligus memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat.
About Us
berbuatbaik.id dan CTARSA Foundation bertanggung jawab penuh atas penyaluran dana donasi yang diterima.
About Us
Donasi yang diterima akan disalurkan 100% kepada yang membutuhkan tanpa dikenai potongan biaya apapun
About Us
Kamu bisa bergabung dengan komunitas Berbuat Baik menjadi relawan hingga mengajukan penggalangan dana ke berbuatbaik.id