Kembali
ada-pelita-untuk-anak-di-gelapnya-kolong-jembatan

Ada Pelita untuk Anak di Gelapnya Kolong Jembatan

Di balik gelapnya kolong jembatan di Cilincing, Jakarta Utara, ada cahaya kecil yang menyala. Bukan dari lampu jalan, tapi dari semangat anak-anak yang ingin belajar di Rumah Belajar Merah Putih.

Setiap hari, mereka datang dengan langkah kecil dan hati besar. Membawa buku lusuh, duduk lesehan di antara tiang beton, belajar membaca, menulis, dan mengaji. Di tengah suara kendaraan yang bising dan gemerlap dunia malam di sekitar mereka, tekad anak-anak ini untuk terus belajar tak pernah padam.

Desi Purwatuning, sosok di balik berdirinya Rumah Belajar Merah Putih, tak pernah menyerah. Bersama para relawan, beliau berjuang menciptakan ruang aman bagi anak-anak agar tetap bisa belajar meski dalam keterbatasan. Tak jarang sehingga mereka harus berpindah tempat, menyesuaikan diri dengan kondisi sekitar, bahkan menghadapi ancaman penggusuran. Semangat untuk memberi masa depan yang lebih baik selalu jadi bahan bakar mereka untuk terus melangkah.

Kini berkat uluran tangan para sahabat baik di berbuatbaik.id, cahaya itu semakin terang. Rumah Belajar Merah Putih akhirnya memiliki tempat yang lebih layak. Anak-anak bisa belajar dengan nyaman tanpa takut terganggu, para pengajar bisa fokus berbagi ilmu, dan orang tua mulai percaya bahwa pendidikan adalah kunci keluar dari lingkaran keterbatasan.

Dari kolong jembatan yang gelap, lahir mimpi-mimpi baru yang bersinar terang. Setiap huruf yang mereka eja, setiap angka yang mereka hitung, adalah langkah kecil menuju masa depan yang lebih baik.

Semua itu tak akan mungkin tanpa kebaikan yang tumbuh dari tangan-tangan kita.
Mari terus jadi bagian dari perubahan ini, dukung Rumah Belajar Merah Putih dan ribuan anak lainnya untuk terus belajar, tumbuh, dan bermimpi.