Setiap tanggal 10 September diperingati sebagai World Suicide Prevention Day atau Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia. Peringatan ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran, menghapus stigma, serta mendorong kepedulian terhadap kesehatan jiwa.
Indonesia saat ini menghadapi kondisi darurat kesehatan jiwa. Data Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa sekitar 1 dari 10 penduduk mengalami gangguan mental. Dari jumlah tersebut, lebih dari 19 juta orang mengalami gangguan emosional, sementara lebih dari 12 juta orang menderita depresi.
Masalah kesehatan jiwa bukan sekadar angka, tapi nyata menyentuh kehidupan sehari-hari. Salah satu kasus tragis terjadi di Bandung ketika seorang ibu berinisial EN (34) diduga meracuni dua anaknya sebelum mengakhiri hidup dengan gantung diri.
#sahabatbaik mari lebih menghargai kehidupan kamu dan orang-orang di sekitar. Kamu bisa peduli akan diri sendiri dan mereka dengan cara-cara dari pakar berikut ini yang dilansir headsupguys.org
5 Cara Menghentikan Pikiran Bunuh Diri
1. Kurangi paparan risiko dan pemicu
Hindari tempat berbahaya, alkohol, narkoba, maupun konten yang bisa memperburuk suasana hati. Hindari juga tempat berbahaya yang dapat memicu pikiran ini.
 |
2. Atur pernapasan
Saat tertekan, coba lakukan pernapasan teratur: tarik napas 4 detik, tahan 4 detik, embuskan 4 detik, tahan 4 detik. Ulangi hingga merasa lebih tenang.
3. Alihkan fokus perhatian
Fokus pada aktivitas sederhana seperti menonton, membaca, atau berkarya. Sadari pikiran negatif tanpa terlibat, lalu gunakan indera untuk peka mengamati detail sekitar. Fokus kepada masa kini daripada mengkhawatirkan masa lalu ataupun masa depan.
4 Cari Pertolongan
Orang-orang yang mempunyai pikiran buruk tentang bunuh diri, tidak harus dan tidak seharusnya menghadapi pikirannya sendirian. Terbuka kepada orang terdekat tentang kondisinya sehingga mereka bisa memberikan empati dan dukungan.
 |
Dengan demikian pikiran tentang bunuh diri pun bisa dicegah. Adapun orang-orang yang bisa dipercaya dan dimintai bantuan, seperti orang terkasih, tokoh agama hingga kontak support online.
5. Ingatkan Kembali Kalau Semua Bisa Dilalui
Salah satu persoalan yang paling sulit untuk mencegah pikiran bunuh diri bukan lah tentang harapan dan motivasi. Sebab depresi sudah merenggut harapan mereka. Penting yang disadari adalah alasan untuk hidup. Pikirkan tentang orang-orang dan hal yang paling disayangi.
Apa yang membuat bertahan hidup? Pegang teguh lah hal itu. Jangan biarkan pikiran bunuh diri menghancurkan masa depan. Berikan ruang dan kemungkinan untuk sembuh dan membaik lagi
Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia adalah pengingat bahwa kesehatan jiwa sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Tidak salah dengan meminta bantuan kepada sahabat, kerabat ataupun profesional.
Mari kita hadir bagi sesama, menciptakan ruang aman untuk bercerita, dan mendukung satu sama lain. Jika kamu atau orang terdekatmu mengalami krisis, segera cari pertolongan profesional atau hubungi layanan darurat kesehatan jiwa terdekat.
Ingatkan juga tentang pentingnya berbagi kebaikan, niscaya perasaan berat di hati akan lebih terasa ringan dengan doa-doa yang mengalir deras dari mereka yang telah dibantu. Yuk terus berikan kebahagiaan kepada yang membutuhkan. Donasi di berbuatbaik.id, 100% tersalurkan.
